Minggu, 24 Juli 2011

"Pencemaran Nuklir? Kelinci Lahir Tidak Bertelinga Di Fukushima"

Masyarakat dunia kini gempar dengan hadirnya sebuah video yang bertajuk “A Rabbit Was Born Without EARS Near Fukushima” di Youtube (videonya ada di bawah ini). Video tersebut telah menjadi populer. Masyarakat dunia kini percaya bahwa pencemaran nuklir di daerah Fukushima itu adalah penyebab dari kelinci yg tidak bertelinga tersebut. Hal yang paling mereka takuti telah menjadi kenyataan.



Little animal has put fear in the local people who fear that it would be the result of the radiation disaster from Fukushima. Some experts believe the animal was born with deformities as a result of leakage of radioactive substances from the plant devastated by the tsunami of 11 March. Analysis will confirm or refute this theory.

Otherwise, the animal behaves normally and there are no other differences from other rabbits. The rabbit without ears was born on 30 kilometers of Fukushima.

Berhubung ada yg request terjemahan bahasa indonesianya, niih, ane kasih :

Hewan kecil telah menimbulkan ketakutan di masyarakat setempat yang takut bahwa hal itu terjadi akibat bencana radiasi dari Fukushima. Beberapa ahli percaya binatang ini lahir dengan cacat sebagai akibat dari kebocoran zat radioaktif dari tanaman hancur akibat tsunami 11 Maret. Analisis lebih lanjut akan mengkonfirmasi atau membantah teori ini.

Di luar itu, hewan ini berperilaku normal dan tidak ada perbedaan lain dari kelinci lain. Kelinci tanpa telinga lahir di lokasi dengan jarak 30 kilometer dari Fukushima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar