Proyek sensus yang dipimpin oleh Dr Ian Pioner itu mengungkapkan ada 6.000 spesies baru dari makhluk laut. Ini merupakan upaya global pertama untuk memetakan satwa liar lautan.
Menurut Poiner, dari lautan Polandia ke perairan tropis dan laut dalam ada kelimpahan kehidupan. Sebaliknya, juga ada spesies yang mulai berkurang antara lain kura-kura, burung laut, dan hiu akibat aktivitas manusia.
Banyak penemuan yakni sekitar 6.000 spesies baru dari estimasi keseluruhan spesies laut meningkat dari 230.000 menjadi hampir 250.000.
Sejumlah makhul itu memiliki keunikan. Udang, misalnya, ada yang memiliki beberapa paku dan cakar indah yang ditemukan di lepas pantai Atlantik Afrika.
“Ini adalah salah satu dari 800 spesies yang ditemukan dalam penelitian,” kata penemunya, Pedro Martinez Arbizu, kepala departemen di Pusat Riset Keanekaragaman Hayati Kelautan Jerman.
“Kami benar-benar sangat terkejut tentang itu,” kata Arbizu. “Saya kira spesies ini memiliki wilayah distribusi yang sangat luas.”
Tapi, setelah satu dekade melakukan penelitian, mereka belum bisa memperkirakan secara tepat jumlah spesies di lautan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar